Lviv - Meski tetap unggul dalam sejarah pertemuan mereka, tapi Jerman tak bisa mengalahkan Denmark dalam tiga perjumpaan terakhir mereka.
Apalagi catatan terkait duel mereka nanti malam, atau Senin (18/6/2012) dinihari WIB, di Arena Lviv, berikut ini rangkumannya:
Head-to-head
- Pada pertemuan terakhir mereka di laga persahabatan pada Agustus 20120, Denmark bangkit dari ketinggalan 0-2 dan mencetak hasil imbang 2-2.
- Faktanya, Denmak tidak kalah dari Jerman selama lebih dari 16 tahun. Dari tiga pertandingan – semuanya friendly game --, mereka menang dua kali dan seri satu kali.
- Kedua tim belum pernah bertanding lagi di turnamen semenjak Denmark menundukkan Jerman 2-0 di final Piala Eropa 1992 di Gothenburg, Swedia.
- Total kedua tim telah beremu 25 kali. Jerman menang 14 kali, Denmark delapan kali, sisanya (3) seri.
Denmark
- Tim "Dinamit" memenangi tujuh dari 10 pertandingan terakhirnya.
- Nicklas Bendtner sudah mengemas 20 gol dari 50 pertandingan internasionalnya. Ia adalah pencetak gol tunggal kemenangan Denmark pada kali terakhir mengalahkan Jerman, dalam laga persahabatan di Duisburg pada Maret 2007.
- Pelatih Morten Olsen adalah satu-satunya yang pernah menjadi pemain dan pelatih timnas Denmark lebih dari 100 kali. Ini adalah kali ke-131 ia akan mengomandoi Denmark di pinggir lapangan. Semasa jadi pemain, ia memiliki 102 caps.
Jerman
- Dari 10 pertandingan di babak kualifikasi dan dua laga awalnya di putaran final, Jerman sempurna karena selalu memenanginya.
- Di setiap 18 pertandingan terakhirnya mereka selalu bikin gol. Terakhir kali mereka tidak melakukannya adalah saat bermain 0-0 di kandang Swedua ada November 2010.
- Mario Gomez cuma punya memiliki 18 detik penguasaan bola sewaktu melawan Belanda, tapi dia mencetak dua gol.
- Lukas Podolski (27) menjadi pemain Eropa termuda yang meraih 100 caps jika dia diturunkan melawan Denmark. Dia 96 hari lebih muda dari pemegang rekor saat ini, Kristen Viikmae dari Estonia.
0 komentar:
Posting Komentar